BMX Freestyle

Senin, 09 Februari 2009

Freestyle BMX






Sepeda yang satu ini memang tidak ada matinya untuk dimainkan, karena BMX memiliki daya tariknya tersendiri. BMX memiliki bentuk yang sangat kokoh, maka dari itu BMX sangat cocok untuk dimainkan di medan seperti apa pun. Freestyle BMX sendiri adalah sebuah ide yang sangat kreatif dan cukup mendobrak batasan-batasan yang ada tentang bagaimana cara bersepeda yang baik dan benar. Freestyle BMX tidak memiliki aturan-aturan yang jelas, dengan gaya-gaya yang ekstrim, mengerikan, dan mengandung resiko celaka yang sangat besar menjadi sesuatu yang wajib di pertontonkan di sini.

Dalam beraksi, mereka jarang sekali menggunakan alat pelindung, kalau pun ada mungkin hanya sebatas helm saja. Selain itu rem yang memiliki daya cengkram yang kuat serta ban yang bagus menjadi sesuatu yang penting dan wajib diperhatikan bagi para freestyler BMX ini. Freestyle BMX dan skateboard sedikit banyak memiliki hubungan yang sangat erat, salah satunya ialah media yang digunakan untuk bermai, vert, dan ramps yang mereka gunakan sangat mirip bahkan mungkin sama, maka dari itu tidak heran jika suatu saat Anda akan melihat dua permainan ini dimainkan di tempat yang sama. Cobalah memperhatikan bagaimana cara mereka menaklukan medan-medan tersebut, serta trik-trik yang mereka tampilkan.

Dijuluki ”Virus” BMX Freestyle




JAKARTA- Semua orang tahu bahwa virus itu berbahaya. Namun, ”virus” di dunia BMX freestyle di Indonesia, sama sekali tidak berbahaya. Buktinya Rayza Adhyatama yang kerap dijuluki ”virus” oleh teman-temannya justru berhasil menularkan hobi positif yang dimilikinya sehingga perkembangan olahraga BMX freestyle di Indonesia kini kembali semarak. 
Pria kelahiran 19 Juni 1974, yang akrab dipanggil Eca tersebut, memang memiliki andil yang cukup besar dalam mamajukan serta mempopulerkan olahraga yang tergolong ke dalam extreme game itu. Di tengah maraknya perkembangan olahraga skateboard di tahun 1996, Eca justru memilih BMX yang kala itu belum populer di Indonesia. 
Pahit getirnya berjuang seorang diri dalam mempopulerkan BMX Freestyle di Indonesia memang pernah ia rasakan. Eca pun sempat berpikir untuk menjual sepedanya karena teman-temannya pada saat itu masih asyik bermain skateboard. 
Bahkan pada saat itu, ia pernah dilarang untuk bermain sepada di skatepark yang terletak di Senayan, karena dikhawatirkan akan merusak arena yang semula diperuntukan untuk skateboard saja. 
Namun berkat usaha kerasnya dalam melobi pemilik skatepark, akhirnya setahun kemudian ia diperbolehkan untuk bermain BMX di dalam skatepark.
Konsistensinya dalam mempopulerkan serta memperjuangkan BMX freestyle sampai saat ini rasanya perlu diberi acungan jempol. 
Selain rutin menggelar kejuaraan-kejuaraan ia pula yang kemudian mengajak rekan-rekan sesama pengila BMX freestyle untuk bergabung mendirikan IBSO (Indonesia Bicycle Stunt Organization). 
Bahkan Eca pun mengangap sepeda BMX miliknya adalah pacar keduanya, karena cintanya yang begitu besar kepada BMXnya ia sampai kecanduan bersepeda. 
”Saking gilanya, kemanapun saya pergi, saya selalu bersepeda,” ujar Eca. Ia pun menganggap bahwa bermain sepada adalah hal yang paling menyenangkan. ”BMX adalah olahraga yang ngak ada gurunya, karena setiap orang bebas mengekspresikan kemampunnya dalam mengembangkan trick bersepeda,” tandasnya. 
Ia pun merinci bahwa dengan bersepeda ia dapat menambah teman dan menyehatkan badannya. Baginya tak ada hal yang paling menyenangkan selain terus menambah trick-tricknya dalam melakukan atraksi bersepeda di udara. 
Meski menyadari resiko yang akan menimpanya, namun Eca tetap tak gentar dalam melakukan trick-trick yang berbahaya. Pernah saking semangat dan beraninya dalam melakukan trick, Eca pernah masuk rumah sakit karena bibirnya pecah akibat tertusuk stang sepeda pada saat melakukan gerakan memutar stang di udara. ”Pengalaman itu justru memberikan motivasi bagi saya untuk terus melakukan trick-trick dengan hati-hati,” ujar Juara I Bandung RushX 99 tersebut. 
Segudang prestasi baik nasional maupun internasional memang telah banyak diraihnya, salah satunya adalah ketika ia mampu menjadi finalis X Games di Thailand. Meski sudah jarang mengikuti lomba, namun ia tetap akan menekuni hobinya tersebut. Ia pun mengakui bahwa saat ini Indonesia telah banyak melahirkan riders-riders muda yang berpotensi. 
”Sekarang saatnya kita yang lebih senior untuk melakukan regenerasi dengan memberikan peluang kepada yang lebih muda untuk berprestasi,” tandas Eca yang menilai bahwa peluang riders pemula kita di tingkat Asia lebih besar untuk berprestasi.
Eca pun berharap bahwa di kemudian hari, olahraga yang ia gandrungi itu dapat sepopuler seperti di Amerika dan Jepang. Ia pun mengakui beratnya mengembangkan olahraga itu karena belum ada sponsor yang mau meliriknya. ”Tak ada cara lain selain mempopulerkannya melalui kejuaraan-kejuaraan.” katanya. 
Selain itu, ia pun berpesan bagi para pecinta extreme game bahwa tak ada kata terlambat untuk mempelajari BMX freestyle.

Minggu, 08 Februari 2009

http://www.youtube.com/watch?v=7anDq7jK_Wg

Bibit lahirnya BMX Frestyle


skater pre-park berkumpul di diego country,california selatan setiap hari untuk mencoba tembok halus sebuah kolam renang yang kering,para skater lokal terkadang mengen darai sepeda stingray kotor pratipe,beberapa riders yang sudah lazim mengendarai sepeda dengan gaya yang tidak lazim dengan memotong jalur dan gerakan yang tidak bisa di lalui pengendara lainnya.

dengan terbiasa melalui trik di bekas kolam renang yang kering,tak di sangka kalau kebiasaan-kebiasaan trik seperti itu merupakan awalnya terlahirnya Freestyle,karena semangkin banyaknya trik BMX yang pro riders gaya BMX yang semangkin bebas membuat gaya-gaya freestyle yang baru...

Tahun yang terhebat Buat BMX


awal dari BMX modern di mulai pada tgahun 1973.Model BMX yang ada pada tahun ini merupakan modifikasi dari sepeda sting ray .Aslinya sepda sting ray itu berdasarkan roda sepeda yang pendek,siku-siku tempat duduk di bawah,dan tinggi pedal sepedanya 4,5 inci.tipe ini katany tidak nyaman bila mengendarai sepeda.

Kelahiran BMX

BMx Lahir pada tahun 1963-1974 bermula dari film wild one yang di bintangi oleh marlon brando pada tahun 1953bercerita tentang subuah geng motor dan menjadi Chopper (pengendara motor besar),dari film inilah anak-anak california terinspirasi untuk memodifikasi sepedanya...

Dan pada tahun 1962,the Bicycle Company mengirim utusannya,Al-frirz untuk meneliti fenomena sepeda chop-per anak-anak california.sekembalinya dari california ,firz mendisain sebuah sepeda yang di dasari dari yang dia lihat di california,pada tahun 1963 schwinn memperkenalkan "the sting ray" dan mengubah dunia sepeda lamanya.pada tahun 1969 anak-anak dari santa monica di sekitar di los angeles barat,California mengendarai sepeda sting ray di palms park dan melakukan balapan di sana.inilah cikal bakal dari BMX !